Diduga Rem Blong, Fortuner Terjun ke Jurang di Batang, Empat Penumpang Tewas

 

Batang - Sebuah mobil Toyota Fortuner dengan nomor polisi B 1234 XYZ mengalami kecelakaan tunggal dan terjun ke jurang sedalam 100 meter di Tol Kahyangan, Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang, Selasa (6/8/2024) sekitar pukul 15.15 WIB. Empat penumpang di dalam mobil tersebut tewas di tempat kejadian.

Kapolres Batang, AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo, menyatakan bahwa identitas para korban belum dapat dipastikan. 

"Para korban terdiri dari satu laki-laki dan tiga perempuan. Dugaan sementara, mereka adalah warga Jakarta yang sedang perjalanan dari Dieng ke Bawang," ujar Nur Cahyo, Selasa malam.

Menurut saksi mata di lokasi, kecelakaan terjadi di tanjakan Krakalan, Desa Deles, Kecamatan Bawang, yang terkenal curam dan rawan kecelakaan. Saksi Budi Santoso (45) melihat mobil tersebut sempat berhenti di pinggir jalan sebelum terjun ke jurang.

"Saksi mencium bau menyengat seperti kampas rem terbakar sebelum mobil meluncur deras ke jurang," ungkap Kapolres. Mobil Fortuner itu terjun ke jurang dan berhenti di dasar jurang dalam kondisi rusak parah.

Proses evakuasi korban dilakukan oleh tim gabungan dari kepolisian, BPBD Batang, dan relawan setempat, memakan waktu sekitar dua jam karena medan yang sulit.

"Tim evakuasi harus bekerja ekstra keras untuk mengangkat korban dari dalam mobil yang ringsek," jelas Nur Cahyo.

Pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan, dengan dugaan sementara ada masalah pada sistem pengereman mobil. 

"Dari keterangan saksi dan temuan awal, ada indikasi rem mobil mengalami overheat," tambah Nur Cahyo.

Kapolres Batang mengimbau pengemudi untuk lebih berhati-hati, terutama di daerah rawan kecelakaan seperti tanjakan Krakalan. 

"Kami mengingatkan semua pengemudi untuk selalu memeriksa kondisi kendaraan, terutama rem, sebelum melakukan perjalanan," kata Nur Cahyo.

Jenazah korban dibawa ke Puskesmas Bawang untuk proses identifikasi lebih lanjut. 

"Kami berusaha menghubungi pihak keluarga korban untuk memastikan identitas mereka," ujar Kapolres.

Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan di lokasi kejadian. "Informasi lebih lanjut akan kami sampaikan setelah proses penyelidikan selesai," pungkasnya.


إرسال تعليق

أحدث أقدم