Kegiatan ini bertujuan untuk memenuhi ketersediaan pohon mangrove dimana nantinya akan ditanam di lokasi – lokasi pesisir pantai guna melindungi daerah dari abrasi, khususnya di wilayah pesisir pantai Pekalongan.
Serma Heru Bejo Santoso mengatakan, sebanyak 750 bibit mangrove jenis Rhizopora Mokronata yang disemai. Penanaman bibit mangrove ini tidak hanya bermanfaat untuk mencegah erosi dan abrasi tetapi juga berfungsi sebagai habitat bagi berbagai jenis fauna laut.
"Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian kita terhadap lingkungan. Dengan menanam mangrove, kita berharap bisa menjaga kelestarian alam dan memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat sekitar", ucapnya.
Ketua Kelompok Tani Banawa Sekar Muhammad Ridha juga menyambut baik inisiatif ini. Mereka berharap kolaborasi antara TNI dan masyarakat dapat terus berjalan dan membawa dampak positif bagi kelestarian lingkungan.
"Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan upaya yang dilakukan oleh Babinsa, semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut dan dapat menjadi edukasi dan bermanfaat bagi masyarakat", pungkasnya.
Dengan adanya program pembibitan mangrove ini, diharapkan wilayah pesisir Desa Mulyorejo menjadi lebih hijau dan terlindungi serta dapat memberikan manfaat ekologis dan ekonomi bagi masyarakat setempat.