Kota Pekalongan - Komandan Kodin 0710/Pekalongan Letkol CZi Hamonangan Lumban Toruan bersama Forkompinda Kota Pekalongan menghadiri dan mengikuti launching Vaksinasi Covid-19 bertempat di Aula Rumah Sakit Umum Bendan lantai 4 Kecamatan Pekalongan Barat, Kota Pekalongan
Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Dandim 0710/Pekalongan Letkol CZi Hamonangan Lumban Toruan, H. Saelany Mahfud SE (Walikota Pekalongan), H. A. Afzan Arslan Djunaid, SE (Wakil Walikota Pekalongan), AKBP M. Irwan Susanto, (Kapolres Pekalongan Kota), Zainul Arifin. SH. MH (Kepala Kejari Kota Pekalongan), Dr. Slamet Budianta (Kepala Dinkes Kota Pekalongan), Nusron Sag (Plt Ketua DPRD Kota Pekalongan), Fauji Lasji. (Ketua Komisi A DPRD Kota Pekalongan), Rahmat Sanjaya (Plt Pengadilan Negeri Kota Pekalongan), Drs. H. Maksum (Kepala Kemenag Kota Pekalongan) dan Drs. Sri Budi Santoso (Kepala Satpol PP Kota Pekalongan).
Disampaikan Dandim H.Lumban Toruan, usai kegiatan tersebut, bahwa pencanangan vaksinasi Covid-19 adalah bentuk upaya pemerintah dalam mencegah dan mengatasi pandemi Covid-19 yang sampai saat ini masih melanda dunia termasuk Indonesia.
Sekaligus memberikan contoh kepada masyarakat bahwa vaksin yang diberikan aman dan tidak mengandung efek samping yang membahayakan.
" Kita bersama Forkompinda Kota Pekalongan memberikan contoh kepada masyarakat bahwa memang vaksin yang diberikan oleh pemerintah aman untuk di pakai",jelas Dandim.
Sementara itu, Dr. Slamet Budianta, Kepala Dinas kesehatan Kota Pekalongan mengatakan bahwa Vaksinasi sangat baik untuk pencegahan Covid-19 di Kota Pekalongan, walaupun menurutnya saat ini kasus yang terjadi sudah mengalami penurunan, namun diharapakan dengan adanya vaksinasi ini mencapai penurunan yang Singnifikan.
" Adanya Vaksinasi ini jelas kita berharap akan ada perubahan yang signifikan tentang penurunan kasus Covid-19, mudah-mudahan dengan di awali oleh Forkompinda, masyarakat menjadi yakin dan optimis bahwa Vaksinasi ini aman dan bagus",tandasnya.
Kegiatan pencanangan Vaksinasi diawali oleh Wakil Walikota Pekalongan dan di ikuti oleh Forkompinda Kota Pekalongan termasuk Dandim 0710/Pekalongan, diharapkan dengan contoh yang diberikan tersebut nantinya bisa memotivasi kepada masyarakat sehingga tidak ada masyarakat yang menolak untuk divaksinasi.
Diketahui bahwa, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah telah mengalokasikan sekitar 4.500 dosis vaksin untuk Kota Pekalongan, dimana, pada tahap pertama ini, yang akan menjadi target utama adalah para tenaga kesehatan, hal ini mengingat, merekalah yang tiap hari berinteraksi atau bersentuhan langsung dengan pasien-pasien Covid -19, Sehingga mereka para tenaga kesehatan harus menjadi prioritas pertama, yang mendapatkan vaksin Covid ini sebagai salah satu upaya proteksi bagi mereka, adapun tempat vaksinasi tahap pertama ini baru ada di 14 puskesmas dan RSUD Bendan ini, Sedangkan Rumah Sakit lainnya, masih tentatif.