Kota Pekalongan – Tindak lanjut dari pencanangan program Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS) oleh TNI Kodim 0710/Pekalongan bersama Pemerintah Kota Pekalongan, kini Forkompincam Kecamatan Pekalongan Timur menggelar Launching Pak Canting (Bapak Asuh Untuk Percepatan Penurunan Stunting), Jumat (23/9/2022).
Hadir dalam kegiatan tersebut Dandim 0710/Pekalongan Letkol Inf Rizky Aditya, Walikota Pekalongan H.A. Afzan Arslan Djunaid, Wakil Walikota Pekalongan H. Salahudin, Ketua DPRD Kota Pekalongan Azmi Basyir Ahmad, Ketua PN Pekalongan H. Salmam Alfarizi, Sekda Kota Pekalongan Sri Ruminingsih, Camat Pekalongan Timur, Danramil 02/Pekalongan Timur, Kapolsek Pekalongan Timur dan para tamu undangan.
Dalam kesempatan tersebut Dandim 0710/Pekalongan Letkol Inf Rizky Aditya menyampaikan bahwa peran Kodim 0710/Pekalongan untuk membantu pemerintah daerah dalam menurunkan angka stunting adalah bersama-sama dengan pemkot pekalongan memberikan bapak asuh kepada penderita stunting yaitu melalui program Bapak Asuh Anak Stunting.
Selain melakukan program bapak asuh, Kodim 0710/Pekalongan saat ini juga terus gencar memberikan sosialisasi dan bantuan kepada para ibu hamil agar bisa turut serta dalam program bapak asuh yang telah dicanangkan.
“ Kita bersama Pemkot Pekalongan menginisiasi agar ada bapak asuh kepada para penderita stunting, sehingga kita berharap dengan program ini bisa menurunkan angka stunting diwilayah Kota Pekalongan”,terang Dandim.
Sementara itu Walikota Pekalongan H.A. Afzan Arslan Djunaid mengatakan bahwa dalam rangka menurunkan anak stunting harus melibatkan semua pihak dan yang perlu diperhatikan adalah para ibu - ibu hamil harus diawali dengan pemeriksaan secara rutin, intensif agar nantinya anak - anak yang dilahirkan sehat dan sempurna.
“Alhamdulillah setelah kami para Forkopimda mengawali Launching, di Kota Pekalongan banyak yang peduli terhadap penanganan penurunan anak stunting seperti para CSR – CSR maupun para Stake Holder yang ada sehingga diharapkan program penurunan angka stunting dapat tercapai”, papar Walikota.