Antisipasi Virus Corona, RSUD Kraton Siap Fungsikan Ruang Isolasi

RSUD Kraton, Kabupaten Pelalongan, siap fungsikan dua ruang isolasi untuk pasien yang terpapar virus corona
Kabupaten Pekalongan -  RSUD Kraton, Kabupaten Pelalongan, siap fungsikan dua ruang isolasi untuk pasien yang terpapar virus corona. Kedua ruang isolasi tersebut nantinya akan diawasi 24 jam oleh 12 dokter yang disiagakan.

Bupati Pekalongan, Asip Kholbihi, saat mengecek kesiapan beroprasinya dua ruang isolasi, mengatakan, RSUD Kraton, menjadi satu di antara 10 rumah sakit rujukan bagi pasien yang terpapar virus corona di Jawa Tengah, terutama di wilayah pantura barat.

"Pemerintah pusat telah menunjuk RSUD Kraton menjadi rumah sakit rujukan bagi pasien yang terkena virus berbahaya. Meski telah disiapkan, mudah-mudahan ruang isolasi tidak ada pasienya," katanya, Selasa (5/2/20).

Sementara itu, Kabid Pelayanan Medis, RSUD Kraton, Budi Cahyo, menjelaskan, ada tiga langkah rujukan yang bisa diakseas oleh pasien. Yang pertama pasien dirujuk melalui pintu rawat jalan, yang kedua pasien dirujuk melalui ruang IGD dan yang terakhir pasien dirujuk saat masih di dalam ambulan yang langsung diarahkan menuju ruang isolasi.

Kendati demikian, lanjutnya, sejauh pengetahuanya belum ada temuan  kasus pasien terinfeksi virus corona di Pekalongan dan sekitarnya.

"Namun untuk mengantisipasinya sudah disediakan alat khusus bagi pasien yang terpapar. Tinggal kita lihat kasus dan kondisinya karena penggunaanya satu alat untuk satu pasien," ucapnya.

Dari penjelasan pihak rumah sakit, RSUD Kraton, sejak 2007 sudah kerap menjadi rujukan bagi pasien yang terkena virus mematikan lainya seperti flu burung, flu babi di 2009 hingga 2012 dan yang terakhir menjadi rumah sakit  rujukan virus corona.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama